Jl. Mangga I No. 19 Sumbawa Besar

Email : syatizz7@gmail.com

Selalu Ada Senyum di Tempat ini

Kunci sukses adalah tetap "Belajar dengan hati senang dan ceria".

Belajar Lebih Santai

Membuat kondisi lebih nyaman dalam belajar, meningkatkan konsentrasi belajar.

Bersama Tutor yang Berkompeten di Bidangnya

Transfer ilmu yang baik harus dengan orang yang tepat agar pemahaman lebih dalam.

Kebersamaan dan Saling Mendukung

Bersama-sama dengan ilmu dan sahabat, agar keberhasilan menjadi milik kita.

Moment Serius

Belajar serius dan fokus agal lebih cepat paham, tapi jangan serius terus. "Entar Cepat tua...HAHAHAHAhhh.

Rabu, 17 Agustus 2016

Bingung Pilih Jurusan? cek disini



 


1.       Identifikasi bidang yang disukai (hobi)
Kumpulkan minimal tiga jenis bidang yang paling disukai, atau kenyamanan dalam bidang tersebut
2.       Identifikasi potensi diri
Renungkan potensi pribadi baik yang telah ditekuni ataupun yang belum sempat fokus dengan potensi itu. Jika perlu coba tanyakan pada orang sekitar.
3.       Pelajari aktifitas yang paling disukai
Hal ini terkait dengan aktifitas yang membuat tidak jenuh, misal aktifitas dalam ruangan atau diluar ruangan, aktifitas yang lama bersama PC/Laptop atau tidak tahan berlama-lama dengan PC/Laptop
4.       Kenali lebih dalam bidang yang tersedia
Pada bagian ini, boleh mencari informasi internet ataukah orang-yang sudah berpengalaman, sehingga ada gambaran tentang bidang yang akan dijalani, terkhusus pekerjaan setelah lulus kuliah
5.       Tentukan bidang yang jarang diminati oleh kawan sebaya
Mengambil jurusan yang kurang diminati akan memperkecil saingan anda dalam proses belajar maupun disaat lulus. Ingat tidak mungkin dibuat suatu jurusan jika tidak ada bidang kerjanya di masyarakat.

Langkah penentuan.
·         Tentukan 3 bidang yang disukai
·         Hapus yang tidak sesuai dengan potensi diri
·         Hapus yang tidak Sesuaikan dengan kecocokan aktifitasmu
·         Hapus bidang yang tidak kamu sukai proses kuliah dan pekerjaan yang diarahkan bidang tersebut
·         Pilihlah yang paling jarang diminati

Selasa, 15 Maret 2016

Tips Agar Fisika Kelihatan Mudah



1.   Pahami terlebih dahulu pokok bahasan atau materi yang akan dipelajari
Artinya, pahami terlebih dahulu, apa sih yang akan dipelajari? Apa gunanya? Ada tidak relevansinya dengan kehidupan kita? Jika itu belum terjawab, tanyakan terlebih dahulu kepada guru; karena bisa jadi ada yang terlupa disampaikan. Atau bisa juga mencari informasi dari buku-buku atau bacaan lain.
2. Hubungkan materi yang akan dipelajari dengan materi pendukungnya yang sudah diketahui
Terkadang beberapa guru (lagi-lagi guru), sering lupa menghubungkan materi yang baru dengan materi yang lama; padahal keduanya ada berhubungan cukup erat. Seolah-olah materi yang akan dipelajari ini terlepas dari materi yang sudah-sudah. Jadi, jika ada materi baru, tanyakan kepada guru, kira-kira apa kaitannya dengan masa lalu. Hal ini akan memudahkan kita menarik benang merah hubungan antara keduanya.
3. Jangan menghafal rumus, tapi pahami dari mana rumus itu berasal (konsepnya).
Dimengertilah dahulu alur rumus dari konsep awal sampai menjadi rumus akhir. Tujuannya adalah supaya kita mengerti darimana rumus-rumus itu berasal, semenjak konsep yang mendasarinya sampai menjadi rumus akhir, kecuali beberapa rumus yang sudah merupakan definisi dan rumus ini biasanya sangat sederhana. Setelah kita mengerti rumus tersebut, adalah hal yang sangat mudah untuk menghapal rumus tersebut.
4. Pelajari mulai dari tingkat paling dasar dari materi yang dipelajari.
Biasanya (terutama dalam pelajaran SMA), rumus-rumus fisika di buku yang kelihatannya sangat rumit sebenarnya berasal dari konsep yang sederhana. Misalnya konsep tentang gaya, atau tentang energi, yang diturunkan menjadi rumus akhir yang dibutuhkan. Pelajari konsep2 tersebut dahulu, sebelum pergi ke rumus akhir.
5. Latihlah pemahaman dengan mengerjakan soal, dan mulailah dari soal yang paling mudah
Ketika menghadapi musuh, kita perlu yang namanya keberanian. Bagi yang penakut, maka dia dikatakan sudah kalah sebelum bertempur. Karena itu coba jurus-jurus (pemahaman) yang telah diberikan oleh sang guru untuk mencoba menaklukan beberapa soal. Cobalah berani. Mulai dari soal-soal yang kita anggap atau kelihatan mudah. Jika kita ragu, minta pilihkan dengan guru, soal mana yang sebaiknya terlebih dahulu kita kerjakan. Kemenangan demi kemenangan dalam menaklukan beberapa soal menjadikan suatu pengalaman yang sulit terlupakan.
6. Kembangkan ke soal yang lebih sulit agar pengetahuan lebih mendalam.
Jangan selalu terbuai dengan kemenangan-kemenangan menghadapi lawan yang lebih lemah. Kemenangan yang seperti itu, meski berguna untuk meningkatkan motivasi; namun tidak menguji kita dengan sebenarnya. Cobalah, mulai berkenalan dengan soal-soal yang lebih sulit, atau bervariasi. Keberhasilan kita menaklukan soal dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi akan membawa suatu kenikmatan yang berbeda.
7. Seringlah berlatih dengan mengerjakan banyak soal, semakin banyak soal yang dikerjakan maka semakin mengerti kita tentang materi fisika.
Mengapa mengerjakan latihan soal sesering mungkin ? Kalau kita sering mengerjakan soal fisika, dengan sendirinya rumus diingat, dan akan terhapal dengan sendirinya. Kita juga semakin memahami konsep fisika. Ingat waktu pertama kali belajar makan, bolak-balik makanan itu berlepotan di mulut kita (dan alhamdullillah ibu kita mengajari dengan kesabaran yang luar biasa), tapi karena itu berulang-ulang akhirnya kita mahir makan dan tidak akan pernah akan ketinggalan jika diajak makan.
8. Katakan “Itu Sulit, Tapi Insya Allah Saya Bisa”; bukan kata “Itu Saya Insya Allah Bisa, Tapi Sulit”.
Lha apa bedanya dari dua kalimat itu? Jelas Beda. Pada kalimat pertama ada sedikit optimisme dan keyakinan. Sedangkan kalimat kedua ada perasaan pesimisme yang dibalut dengan keraguan; kalimat ini seolah-olah sudah membuat dinding pembatas bagi kita untuk berbuat; kalimat ini seolah-olah memberati kaki kita untuk melangkah. Sedangkan kata-kata Itu Sulit, Tetapi Insya Allah Saya Bisa akan memotivasi kita untuk selalu berbuat dan berusaha. Kata-kata ini kan menjelaskan bahwa fisika itu sifatnya memang sulit, tapi insya Allah kita bisa.

By sepenggal.wordpress.com
luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com